Kamis, 07 Februari 2019

Profil Benua Eropa Secara Singkat

Membahas tentang profil benua Eropa secara lengkap dan singkat. Eropa dengan geologis, serta geografis ialah satu semenanjung atau anak benua (jazirah). Pemisahannya menjadi benua lebih karena oleh ketidaksamaan budaya. Batas utara ialah Samudera Arktik, di barat ialah Samudera Atlantik, serta di selatan dibatasi oleh Laut Tengah. Batas timurnya belum juga jelas sebab pembelahan benua ini sendiri dimulai oleh aspek kebudayaan. Batas yang seringkali digunakan menjadi batas benua Eropa, serta Asia ialah Pegunungan Ural, serta Laut Kaspia. 

Profil Benua Eropa

Benua Eropa ialah benua paling kecil ke-2 sesudah Australia dengan luas 10.180.000 km² sedang jika dihitung dari populasinya, benua ini terdapat di posisi ke-3 dengan populasi paling banyak (dibawah Asia, serta Afrika) dengan 742,5 juta jiwa pada tahun 2013 atau sama juga dengan seperdelapan masyarakat dunia. 

Sejarah Benua Eropa 

Eropa mempunyai riwayat kebudayaan, serta ekonomi yang panjang, diawali dari Palaeolitik. Penemuan paling akhir di Monte Poggiolo, Italia, dari beberapa ribu batuan bikinan tangan yang ditanggal karbon sejauh 800.000 tahun kemarin, memberi satu bukti terpenting.

Baca juga: Profil Benua Afrika

Awal dari budaya demokratik, serta individualistik Barat sering disebutkan datang dari Yunani Kuno, walau beberapa dampak yang lain, seperti Kristen, pun ikut memiliki terlibat atas penyebaran ide seperti eglitarianisme, serta keuniversalan hukum. 

Kekaisaran Romawi membagi benua selama Rhine, serta Danube saat beberapa era. Ikuti penurunan Kekaisaran Romawi, Eropa alami kenaikan dari yang diketahui menjadi Jaman Migrasi. Periode itu diketahui menjadi Jaman Kegelapan sampai ke Renaisans. Pada saat ini, komune monastik terisolasi di Irlandia, serta di sejumlah lain tempat mengawasi, serta menghimpun dengan berhati-hati pengetahuan tercatat yang sudah disatukan awal mulanya. 

Renaisans, serta Monarki Baru mengisyaratkan mulainya periode penemuan, eksplorasi, serta penambahan dalam pengetahuan ilmiah. Pada era ke-15 Portugal buka awal penemuan, yang dibarengi oleh Spanyol. Lalu Prancis, Belanda, serta Britania Raya ikut masuk dalam bangun kekaisaran kolonial besar dengan daerah kekuasaan yang luas di Afrika, Amerika, serta Asia. 

Sesudah waktu penemuan, konsep-konsep demokrasi mulai temukan pengaruhnya di Eropa. Perjuangan-perjuangan untuk mendapatkan kemerdekaan muncul, terpenting di Prancis pada periode yang diketahui menjadi Revolusi Prancis. Ini menyebabkan pergolakan yang besar di Eropa sebab beberapa ide yang revolusioner ini menebar ke selama benua. Kebangkitan demokrasi mengakibatkan menambahnya desakan di Eropa tidak hanya tensi-tensi yang sudah ada sebab pertarungan di Dunia Baru. 

Dari semua, perseteruan yang sangat populer ialah waktu Napoleon Bonaparte merampas kekuasaan, serta membuat Kekaisaran Prancis yang jatuh selang beberapa saat. Sesudah peristiwa-peristiwa ini, Eropa perlahan jadi konstan, akan tetapi sisa-sisa dari ide periode lama sudah mulai roboh. 

Kondisi Geografis Benua Eropa 

Dengan geografi Eropa adalah sisi dari daratan yang semakin besar diketahui menjadi Eurasia. Benua ini dari mulai Pegunungan Ural di Rusia, yang memvisualisasikan batasan timur Eropa dengan Asia. Batasan tenggara dengan Asia tidak tergambarkan dengan jelas. Sangat umum ialah Sungai Ural atau, Sungai Emba. 

Batasan bersambung dengan Laut Kaspia, dan Pegunungan Kaukasus, atau Stres Kuma-Manych, serta sampai ke Laut Hitam; Bosporus, Laut Marmara, serta Dardanelles akhiri batasan Asia. Laut Mediterania di selatan memisahkan Eropa dari Afrika. Batasan dibagian barat ialah Samudra Atlantik.

Artikel Terkait: Profil Benua Australia

Hampir semua beberapa negara Eropa ialah anggota dari Konsil Eropa, dengan pengecualian Belarus, serta Takhta Suci (Kota Vatikan). Eropa mempunyai perkumpulan beberapa negara Eropa yang diketahui menjadi Uni Eropa yang saat ini mempunyai 27 negara anggota, serta masih tetap selalu berkembang

Sumber:

0 komentar:

Posting Komentar

 

Teknologi

Resources

Travel